Jumat, 12 Januari 2024

Pendalaman Visi Misi dan Program Kerja pada Segmen Kedua Debat Kandidat Calon Wakil Presiden (2)

Segmen kedua debat kandidat calon Wakil Presiden dimulai dengan pendalaman visi, misi, dan program kerja dari calon wakil presiden nomor urut 2, Bapak Gibran Rakabuming Raka. Moderator, Prof DR Ir Abrar Saleng, menitipkan pertanyaan subtema dalam wadah yang fokus pada pembangunan berkelanjutan dan lingkungan hidup.

Moderator memberikan kesempatan kepada Bapak Gibran Rakabuming Raka untuk merespons pertanyaan berikut:

Pertanyaan untuk calon wakil presiden nomor urut 2, Bapak Gibran Rakabuming Raka: "Pembangunan rendah karbon diperlukan untuk mewujudkan net Zero emission atau emisi nol bersih tahun 2060 melalui pemanfaatan sumber daya alam yang efisien dan inklusif. Namun, praktik pembangunan masih berorientasi pada ekonomi ekstraktif. Bagaimana kebijakan paslon untuk mengarus utamakan pembangunan rendah karbon yang berkeadilan?"

Jawaban Gibran Rakabuming Raka, B.Sc. menanggapi pertanyaan tersebut dengan membahas pentingnya transisi menuju energi hijau, khususnya dengan pemanfaatan bioetanol, bioaftur, dan biodiesel. Ia menekankan pentingnya titik keseimbangan antara hilirisasi industri dan pelestarian lingkungan, dengan memperhatikan AMDAL, sustainability report, dan melibatkan masyarakat adat.

Selanjutnya, moderator memberikan kesempatan kepada Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin, S.H., S.U., M.I.P., untuk memberikan tanggapan terhadap jawaban Gibran.

Prof. Mahfud MD menyoroti kebijakan insentif ekonomi hijau seperti karbon pajak limbah dan bagaimana Bapak Gibran akan melaksanakannya, Tanya Mahfud.

 Calon wakil presiden nomor urut satu, Dr. Drs. H. Abdul Muhaimin Iskandar, M.Si., juga memberikan tanggapan, menyoroti pentingnya implementasi pajak karbon dan transisi energi baru terbarukan dengan komitmen yang serius.

Gibran Rakabuming Raka kemudian merespons tanggapan kedua calon wakil presiden lainnya, menyinggung insentif yang sudah berjalan, seperti pembangkit listrik tenaga surya di Cirata yang mendapatkan dukungan dari PT Masdar.

Debat ini menjadi ajang penting untuk mendalami pemahaman calon wakil presiden terkait isu pembangunan berkelanjutan dan lingkungan hidup, yang merupakan aspek krusial dalam merumuskan kebijakan pemerintahan ke depan.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar