Puluhun
warga di kabupaten nagan raya, nanggroe aceh darussalam menggelar aksi demo terhadap
perusahaan perkebunan kelapa sawit,Selasa (26/9) aksi warga tersebut menuntut
proses ganti rugi tanah yang sampai saat
ini belum ada titik terang.
Aksi warga
yang mendiamkan diri, menduduki areal halaman kantor milik perusahaan
pt.fajar baijuri di kecamatan tadu raya mereka menuntut perusahaan tersebut
segera membayar ganti rugi tanah warga seluas sembilan puluh hektar.
Kedatangan
warga dari gampong kabu kecamatan tripa makmur sekitar pukul 08.00 wib hingga
pukul 17.00.wib tidak mendapat respon dari pihak perusahaan sehingga warga yang
kesal terpaksa pulang kembali dengan tangan hampa.
Rahmani warga
kabu salah satu korban di tipu oleh perusahaan kelapa sawit menuntut ganti rugi
tanah yang di serobot oleh pt fajar baijuri seluas sembilan puluh hektar namun
yang di bayar hanya tujuh puluh hektar dengan harga di bawah standar dan warga
juga mempertanyakan tanah seluas dua puluh hektar kemana rimbanya.
Warga
mengaku akan kembali melakukan aksi dengan massa lebih besar sebelum perusahaan
tersebut membayar tanah yang dulunya digarap warga kepada pemerintah warga
berharap memfasilitasi mereka dengan perusahaan terkait proses ganti rugi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar